Berkunjung ke Yogyakarta rasanya kurang afdol jika belum mencoba wisata Goa Pindul. Apalagi bagi kamu yang memang suka mengeksplor wisata alam yang menantang sekaligus menyenangkan.

Spot wisata satu ini memang sudah lama terkenal dan menawarkan aktivitas air yang menantang dalam bentuk cave tubing. Nantinya wisatawan dapat mengeksplor sepanjang goa yang penuh aliran air menggunakan ban sebagai pelampung.

goa pindulGoogle Search (Image)

Selain keseruannya, Goa Pindul angker juga menjadi salah satu rumor yang sering terdengar di kalangan masyarakat. Mungkin karena memang suasana goanya yang kelihatan gelap dan banyak yang bilang goa ini pernah memakan korban. Itulah sebabnya tidak mengherankan kalau ada yang mencap bahwa goa ini angker.

Sejarah Goa Pindul

Wisata Goa Pindul Gunung Kidul ini sebelum dibuka menjadi tempat wisata, rupanya menyimpan cerita tersendiri. Pindul sendiri diambil dari kata ‘Pipi’ dan ‘Kebendul’ yang kemudian disingkat menjadi Pindul.

Goa ini sudah ada sejak jaman dahulu, bahkan goa alami ini dikatakan telah ada sejak berjuta-juta tahun yang lalu. Di dalamnya terdapat pemandangan stalaktit dan stalakmit indah sepanjang goa dan stalaktit ini bahkan menjadi yang paling besar ke-4 di dunia.

Tidak hanya soal pemandangan yang ditawarkan, konon katanya goa ini mempunyai cerita legenda dimana ada 2 orang utusan senopati bernama Ki Ageng Panembahan dan Ki Juru Mertani yang diberi tugas untuk membunuh bayi. Sayangnya mereka tidak jadi membunuh bayi tersebut karena luluh hatinya.

Lalu Ki Juru Mertani yang ingin memandikan bayi itu, menginjakkan kakinya ke tanah untuk membuat sebuah lubang yang terdapat aliran air jernih. Saat dimandikan, pipi bayi itu membentur dinding gua dan jadilah Goa Pindul ini.

Daya Tarik Wisata Goa Pindul

Cave tubing

Daya tarik utama dari wisata air ini adalah cave tubing dimana pengunjung dapat menelusuri goa sepanjang arus sungai menggunakan ban/tube. Ada 3 zona utama untuk menelusuri isi goa yaitu zona terang, zona remang dan zona gelap. Waktu untuk menelusuri ketiga zona tersebut kurang lebih sekitar 45 menitan.

Aktivitas air ini hampir mirip dengan arung jeram, namun karena menggunakan tube/ban, jelas aliran sungainya lebih tenang dan cocok untuk pemula.

Bermain air di sungai

Karena banyak aliran air yang tenang, maka pengunjung bisa menikmati bermain air dan berfoto bersama di sungainya. Goa Pindul adalah spot indah untuk dijadikan background foto Instagrammable sambil kamu main air.

Goa ini sendiri kedalaman airnya sekitar 5-12 meter, jadi memang dalam dan harus hati-hati. Untuk panjangnya sendiri sekitar 350 meter dan lebarnya 5 meter. Jika ingin bermain air, sebaiknya kamu tetap harus dipandu oleh petugas, apalagi kalau ingin mulai menelusuri goanya.

Pemandangan stalaktit dan stalakmit serta batu tirai

View Goa Pindul dari atas sangatlah cantik dan menarik, sebab goa luas ini banyak menawarna pemandangan stalaktit dan stalakmit menawan. Saat menelusuri airnya, silakan menengok ke atas dan akan terdapat bebatuan alam tersebut berjejeran.

Batu-batu tersebut bentuknya seperti pilar besar yang saling berdempetan dan terdapat celah-celah kecil. Celah ini hanya bisa dilewati oleh 1 orang saja ya.

Selain itu, juga ada pemandangan dari batu tirai yang unik dimana bentuknya mirip seperti gorden atau tirai. Uniknya, tirai ini jika mendapat pancaran sinar atau cahaya, maka warnanya dapat berubah menjadi warna-warni karena mineral besi yang terkandung di dalamnya.

Cahaya surga atau sumur terbalik

Puncak acara di Pindul adalah menikmati pemandangan yang sering disebut sebagai cahaya surga atau sumur terbalik. Saat kamu menelusuri goanya, maka kamu akan sampai ke sebuah ruangan goa yang cukup besar di tengah-tengahnya.

Ruangan goa ini sangatlah cantik karena di bagian atasnya terdapat lubang besar yang memancarkan sinar dari luar, nampak seperti cahaya dari surga. Ruangan ini juga tampak seperti sumur yang terbalik dan menawarkan keindahan sinar matahari dari luar yang menyorot ke ruangan goa.

Larangan yang ada

Pengunjung juga diharapkan memperhatikan beberapa larangan ketika berwisata. Contoh larangan Goa Pindul yang sebaiknya diperhatikan seperti:

  • Tidak boleh merusak bebatuan
  • Larangan membuang sampah
  • Jangan menyusuri goa ketika sedang hujan
  • Wanita haid sebaiknya tidak ikut menelusuri goa
  • Larangan berkata jorok
  • Jangan mengonsumsi miras

Sebagian larangan dilakukan karena memang Goa Pindul dianggap suci dan sakral oleh masyarakat setempat. Dan tentunya juga demi kenyamanan dan keselamatan bersama.

Lokasi Goa Pindul di Yogyakarta

Goa Pindul dan Sungai Oyo jaraknya amat dekat. Karena itu biasanya setelah menelusuri sungai di Pindul. Banyak wisatawan yang juga mengunjungi Sungai Oyo. Kamu pun juga bisa melakukannya.

Alamat Goa Pindul sendiri ada di Dusun Gelaran, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul. Tepatnya sekitar 7 Kilometer dari Wonosari. Kalau kamu mengambil arah dari Kota Yogyakarta, maka perjalanan bisa memakan waktu sekitar 2 jaman.

Biaya Masuk ke Pindul

Biaya masuk Goa Pindul ke kawasan wisatanya sendiri hanya Rp 10 ribu, sedangkan harga tiket ke Goanya Rp 40 ribu, murah bukan? Kamu bisa datang saat jam buka yaitu pukul 07.00-16.30 WIB.

Itulah beberapa informasi mengenai Goa Pindul yang sayang dilewatkan kalau kamu berkunjung ke Kota Pelajar tersebut.